Menjamah Indahnya Air Terjun Cunca Tara
Cunca Tara
Air terjun menjadi salah satu spot wisata yang paling mudah dikunjungi jika Anda berlibur ke Nusa Tenggara Timur. Perbedaan ketinggian dan undak-undakannya memberikan suasana yang berbeda pula.
Salah satu air terjun yang patut dikunjungi adalah Cunca Tara di Ruteng. Air terjun ini memiliki pancuran yang cukup deras karena ketinggiannya mencapai 20 meter.ari balik tebing, mengucur air dengan deras. Membuat permukaan kolam air di bawahnya tak bisa tenang.
Cunca Tara menjadi tempat paling cocok untuk memacu adrenalin.Jika Anda ingin kegiatan yang cukup ekstrem, datanglah ke Cunca Tara dan meloncat dari atas tebing ke permukaan kolam.
Namun Anda harus ekstra hati-hati agar tidak terjatuh ke sisi lain tebing. Kolam yang bergelombang tinggi juga perlu diwaspadai karena membuat Anda sulit berenang dengan tenang.
Cunca Tara berada di Wae Tesem, Kecamatan Lelak, Kabupaten Ruteng. Sebenarnya di kawasan ini ada 3 air terjun yang bisa Anda kunjungi. Yakni Cunca Tara, Cunca Lewe, dan satu lagi yang belum diberi nama. Setelah puas memacu adrenalin di Cunca Tara, Anda bisa berenang santai di air terjun yang ada di dekatnya.
Keunikannya juga menjadi menjadi panorama yang berbeda jika dibandingkan dengan obyek wisata lain. Jarak dari Ruteng ke tempat ini adalah 40 km.
Air yang mengucur deras dibalik tebing membuat kolam dibawahnya selalu bergoyang ria tak henti
Warga sekitar tampaknya sudah sangat akrab dengan lingkungan air terjun Cunca Tara makanya mereka berani bersalto dari ketinggian 8 meter
kolam Cunca Tara mencapai enam meter, dasarnya rata, beralas pasir serta kerikil.
Akses masuk ke lokasi air terjun masih berupa jalur tikus,menuruni persawahan Gonggong lalu menanjak dan selalu terhalang pepohonan. Kira-kira tak lebih dari 2,5 kilo meter jaraknya dari jalan aspal Kampung Gonggong.
Sementara dari Ruteng ibu kota Kabupaten Manggarai ditempuh selama 1 jam 20 menit menggunakan sepeda motor atau mobil. Ada dua jalur jalan yang boleh diambil ketika perjalanan sudah sampai di Ketang yakni lingkar selatan mengikuti Desa Urang dan jalur utara melintasi Rejeng -Ra’ong dan Gonggong.
Komentar
Posting Komentar